Jumat, 16 November 2012

Artikel Remaja Nakal?? Jangan!!



    Dewasa ini, berbagai kenakalan remaja di Indonesia semakin tak terbendung lagi. Kenakalannya sekarang semakin sulit dikendalikan. Banyak penyimpangan yang dahulu dianggap tabu namun sekarang sering remaja lakukan. Kenakalan seperti merokok usia dini, bentrok antar pelajar, menggunakan narkoba, bahkan seks bebas yang telah menjadi kebutuhan sehari-hari para pelajar.
    Rokok sekarang sudah menjadi kebutuhan pokok remaja. Ada yang menjadikan rokok sebagai penghasil inspirasi, bahkan rokok sebagai penghilang stress. Padahal kita semua tahu kalau bahaya rokok itu berbagai penyakit mematikan namun, para remaja masih saja mengganggapnya teman hidup.
    Bahaya akibat rokok bahkan sudah terdapat pada bungkus rokoknya namun, tetap saja hal itu tidak dihiraukan para perokok. Bahkan jenis kanker yang dihasilkan akibat rokok mencapai 17 jenis kanker. Suatu sumber bahkan menyebutkan kematian akibat rokok 20 kali kematian akibat narkoba. Merokok memendekkan umur 21 tahun, artinya seorang yang tidak merokok diharapkan hidup 83 tahun namun, orang yang sama akan hidup 62 tahun bila dia merokok. Satu dari empat perokok  mati  premature  (dini/muda).
    Hindarilah rokok sebisa mungkin karena hanya kenikmatan sesaat yang kita rasakan dan hanya bahaya seumur hidup yang kita dapatkan. Namun, jika masyarakat Indonesia tidak mengkonsumsi rokok berarti pendapatan yang masuk kas negara berkurang, karena pajak terbesar yang masuk ke Indonesia sebagian besar dari produksi rokok. Meskipun begitu jangan sampai membuat kita mengkonsumsi rokok terlalu banyak hanya untuk membuat kas negara penuh, karena Indonesia tidak hanya mempunyai pabrik rokok tetapi masih banyak pabrik lain yang menghasilkan pajak untuk negara.
    Selain rokok bentrokan antar pelajar pun semakin merajalela. Masalah sepele pun bisa menjadi rumit, karena mereka selalu menghadapi suatu masalah dengan emosi tidak dengan hati ataupun kesabaran. Selain itu, masalah seseorang pun bisa melibatkan satu sekolahan jika mereka hanya memendam amarah saja. Jika kita perhatikan, apakah manfaat dari bentrokan tersebut selain hanya demi memuaskan dendam yang tidak berarti? Maka, selaku remaja yang masih mempunyai hati dan kesabaran apa susahnya jika kita menyelesaikan masalah dengan baik-baik.
    Masalah lain dari kenakalan remaja zaman sekarang yaitu penggunaan narkoba yang semakin mewabah. Bagi mereka yang menggunakan obat-obatan terlarang, hidup itu tidak sempurna tanpa memakai narkoba. Bila memakai narkoba secara berlebihan maka akan menyebabkan keacanduan terhadap narkoba. Suatu sumber menyebutkan bahwa jika mereka berhenti mengkonsumsinya maka tubuhnya akan  menderita berlebih secara fisik dan mereka harus memenuhi perasaan ketagihan itu.
    Bahaya narkoba diantaranya yaitu depresan, halusinogen, stimulan, dan adiktif. Semua itu menyebabkan kematian jika penggunaannya secara berlebihan. Tidak ada enaknya menggunakan narkoba karena mendekatkan diri kepada Allah akan lebih mententramkan hati daripada harus menggunakan narkoba hanya demi untuk mendapatkan ketentraman. Sebab utama masalah-masalah ini terutama karena pengaruh budaya Barat, budaya Timur setidaknya tidak separah ini.
    Banyak cara untuk kita menghindari terpengaruh berbagai kenakalan remaja yang semakin menggila. Diantaranya yaitu dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah, mendapatkan pendidikan yang benar dari orangtua dan usahakan selalu berada di lingkungan yang mendukung kita supaya tidak terjerumus berbagai macam pergaulan bebas, karena pergaulan bebas hanya dapat kita rasakan sesaat namun, akibat dari itu akan kita tanggung seumur hidup kita. Sebisa mungkin kita harus menghindarinya. Zaman globalisasi ini jika tidak dibekali iman dan pengetahuan yang kuat maka hancurlah sudah masa-masa remaja kita.


Daftar Pustaka
http://bahayamerokok.com/artikel-rokok/#more-110
http://www.anneahira.com/narkoba/bahaya-narkoba.htm
http://www.anneahira.com/narkoba/pecandu-narkoba.htm
http://www.indonesiaheadlines.com/index.php?id=1262449

0 komentar: